Penutupan Jalur Gumitir Tak Ganggu Stok Elpiji di Jember, Hiswana Migas Pastikan Distribusi Aman

Dwi Sugesti Megamuslimah
Wednesday, 23 Jul 2025 18:47 WIB

Kepala Bidang LPG Hiswana Migas Area Besuki Fandy Setia Laksana.
JEMBER, TADATODAYS.COM - Penutupan total Jalur Gumitir selama dua bulan ke depan dipastikan berdampak pada waktu tempuh pengiriman gas LPG ke Jember. Namun demikian, distribusi elpiji 3 kilogram ke wilayah ini dipastikan tetap aman.
Kepastian itu disampaikan Kepala Bidang LPG Hiswana Migas Area Besuki, Fandy Setia Laksana. Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah antisipatif dengan mengalihkan rute pengiriman elpiji dari Banyuwangi ke Jember lewat jalur utara dan barat.
“Memang waktu tempuh bertambah 2 sampai 3 jam karena tidak bisa lewat Gumitir. Tapi distribusi tidak terganggu,” tegas Fandy saat dikonfirmasi Rabu (23/7/2025).
Menurutnya, kebutuhan harian elpiji di Jember mencapai 76.000 tabung. Volume tersebut dinilai masih dalam batas aman dan tidak berpotensi menyebabkan kelangkaan. “Kami sudah koordinasi dengan Pertamina untuk menjamin kelancaran pasokan selama masa penutupan,” ujarnya.

Fandy juga menegaskan agar tidak ada pihak yang memanfaatkan situasi ini untuk menaikkan harga secara sepihak. Ia mengingatkan para pengecer agar tetap menjual sesuai harga eceran yang berlaku. “Kami minta tidak ada spekulasi harga. Pasokan aman, jadi tidak ada alasan menaikkan tarif,” tandasnya.
Hiswana Migas Area Besuki juga memastikan akan memperketat pengawasan di tingkat pengecer. Langkah itu dilakukan untuk mencegah terjadinya lonjakan harga elpiji bersubsidi yang justru memberatkan masyarakat.
“Kami akan lakukan pemantauan lapangan dan evaluasi secara berkala. Jika ditemukan pelanggaran, kami akan tindak sesuai aturan,” pungkas Fandy.
Penutupan Jalur Gumitir sendiri dimulai Kamis (24/7/2025) hingga 24 September mendatang. Penutupan dilakukan karena adanya proyek perbaikan jalan nasional oleh BBPJN Jatim-Bali di KM 233+500, kawasan rawan longsor. (dsm/why)

Share to
 (lp).jpg)