Banjir Terjadi di Banyuwangi saat Masih Kemarau. Ini Penyebabnya

Andika Apriyanto
Andika Apriyanto

Wednesday, 09 Jun 2021 14:02 WIB

Banjir Terjadi di Banyuwangi saat Masih Kemarau. Ini Penyebabnya

CUACA: Jalan S Parman di Kelurahan Sumberejo, Banyuwangi tergenang luapan Sungai Bagong pasca wilayah tersebut diguyur hujan lebat.

BANYUWANGI, TADATODAYS.COM - Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Banyuwangi dan sekitarnya mulai pukul 23.00 WIB - 04.00 WIB, mengakibatkan aliran Sungai Bagong di Jl Letjen S Parman meluap. Luapan sungai itu masuk ke rumah warga di Rt 1 Rw 1 Kelurahan Sumberejo, dan membanjiri jalan raya hingga mengakibatkan kemacetan di jalan tersebut, Rabu (9/6/2021).

Mohammad Ali, salah salah satu warga Sumberejo mengatakan, genangan air Sungai Bagong meluap usai salat Subuh. "Setinggi lutut orang dewasa, trus juga masuk ke rumah warga," katanya.

Ia menambahkan, Sungai Bagong sering meluap saat hujan lebat.

Setelah air banjir surut, petugas pemadam kebaran setempat langsung mengerahkan 2 unit mobil damkar guna membersihkan sisa material luapan air sungai.

Hujan lebat yang terjadi dini hari itu tidak hanya membanjiri Kelurahan Sumberejo, tapi juga terjadi di wilayah kelurahan sobo tepatnya di Jl. Wijinongko.

Sementara, menurut Dita, Prakirawan Cuaca psda Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Banyuwangi, wilayah Banyuwangi sebenarnya sudah memasuki musim kemarau yang puncaknya akan terjadi pada Agustus mendatang. "Namun musim kemarau ini, bisa terjadi hujat lebat karena beberapa faktor," kata Dita.

Beberapa faktor tersebut di antaranya, karena adanya tekanan rendah di barat laut Australia yang mengakibatkan cuaca berubah di wilayah Kabupaten Banyuwangi dan sekitarnya. "Ini kami prediksi terjadi selama 3 hari ke depan," ujarnya. (dik/don)


Share to